Home / Pemerintahan

Banyuwangi Target Perbaikan-Pemeliharaan 1.588 Titik Jalan dan 38 Unit Jembatan Tahun Ini

Banyuwangi Target Perbaikan-Pemeliharaan 1.588 Titik Jalan dan 38 Unit Jembatan Tahun Ini

Gesah.co.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi tengah menggenjot upaya perbaikan dan pemeliharaan infrastruktur jalan dan jembatan di wilayahnya. 


Pada tahun ini, Pemkab Banyuwangi menargetkan untuk memperbaiki dan memelihara sebanyak 1.626 infrastruktur jalan dan jembatan.


Rinciannya 1.588 titik jalan dan 38 unit jembatan yang tersebar di Banyuwangi. Program ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas dan kualitas hidup masyarakat setempat.


Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (CKPP) Banyuwangi, Suyanto Waspo Tondo Wicaksono mengatakan, program perbaikan dan pemeliharaan ini merupakan salah satu prioritas utama pemerintah daerah. 


"Kami menyadari pentingnya infrastruktur yang baik dalam mendukung mobilitas dan aktivitas ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, kami menargetkan perbaikan dan pemeliharaan di 1.588 titik jalan dan 38 unit jembatan tahun ini," ujar Yayan sapaan akrab Suyanto Waspo Tondo Wicaksono.


Menurutnya, perbaikan dan pemeliharaan jalan dan jembatan ini meliputi berbagai jenis pekerjaan, mulai dari penambalan lubang, pengaspalan ulang, perbaikan drainase, hingga penggantian komponen jembatan yang rusak. Semua pekerjaan ini diharapkan dapat selesai tepat waktu agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya secepat mungkin.


Untuk realisasi program ini, Pemkab Banyuwangi telah mengalokasikan anggaran yang cukup besar. total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp 277.919.678.658.


Program perbaikan dan pemeliharaan jalan serta jembatan ini diharapkan dapat membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Banyuwangi. 


Dengan kondisi infrastruktur yang lebih baik, diharapkan terjadi peningkatan mobilitas dan konektivitas antarwilayah, sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. 


“Kami berharap dengan jalan dan jembatan yang lebih baik, aktivitas ekonomi masyarakat dapat berjalan lebih lancar. Petani bisa mengangkut hasil panen dengan lebih mudah, pedagang bisa mendistribusikan barang dagangannya dengan lebih cepat, dan wisatawan bisa berkunjung dengan lebih nyaman," jelas Yayan.


Tidak hanya itu, perbaikan jalan dan jembatan juga diharapkan dapat meningkatkan keselamatan pengguna jalan. Dengan kondisi jalan yang mulus dan jembatan yang kokoh, risiko kecelakaan dapat diminimalisir. Hal ini tentunya akan berdampak pada peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi secara keseluruhan.


Dengan berbagai upaya dan komitmen yang telah dilakukan, Pemkab Banyuwangi optimis bahwa target perbaikan dan pemeliharaan 1.588 titik jalan dan 38 unit jembatan tahun ini dapat tercapai. 


"Ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Kami berharap semua pihak dapat mendukung dan berpartisipasi aktif dalam program ini," tutup Yayan.