Gesah.co.id - Pj. Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto, telah mengeluarkan peringatan tegas kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mempertahankan netralitas mereka dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024. 

Menurutnya, partisipasi dalam politik praktis harus dihindari, dan ASN harus menjaga netralitas mereka dengan ketat dalam perhelatan pemilu mendatang.

Peringatan ini disampaikan oleh Bambang Soekwanto saat acara gelar pasukan Operasi Semeru 2023-2024 yang bertujuan untuk memastikan keamanan Pemilu dan melakukan simulasi Operasi Mantap Brata (Sispam Kota). 

Acara tersebut berlangsung di depan Pendopo Bagus Asra Alun-alun Bondowoso pada Senin, 16 Oktober 2023.

Bambang menjelaskan bahwa tahapan pemilu 2024 telah dimulai, dan hal ini memerlukan kehati-hatian ekstra dari ASN Bondowoso. Mereka harus memahami betul konsep netralitas yang diatur dalam Pasal 2 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014.

"Perundangan tersebut mengatur tentang Aparatur Sipil Negara, yang melarang ASN dari campur tangan dalam politik dan memihak pada kepentingan pihak manapun," jelasnya.

Bambang juga menyoroti peran media sosial dalam era informasi dan teknologi. Ia menekankan bahwa ASN harus bijak dalam menggunakan media sosial karena penggunaan yang tidak tepat dapat mengancam netralitas mereka. 

Pj. Bupati menambahkan bahwa banyak lembaga dan masyarakat akan mengawasi jalannya Pemilu 2024, sehingga ASN harus siap menolak tegas jika ada upaya memanfaatkan mereka untuk kepentingan politik tertentu.

Selain menekankan netralitas, Bambang Soekwanto juga mendorong semua ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL) untuk meningkatkan kedisiplinan, tanggung jawab, ketepatan waktu, dan peran aktif mereka dalam mengawal kegiatan di perangkat daerah. 

"Kami minta untuk memastikan bahwa semua tahapan dari perencanaan hingga pelaporan dilakukan dengan benar sesuai dengan visi misi Kabupaten Bondowoso," tegasnya.

Bambang menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa pelayanan kepada masyarakat harus ditingkatkan di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan ASN harus selalu siap merespons kebutuhan masyarakat dengan baik.

Peringatan ini memunculkan fokus pada peran kunci ASN dalam menjaga integritas dan netralitas selama Pemilu 2024, sambil memberikan panduan yang jelas tentang tindakan yang harus diambil untuk mematuhi peraturan dan menjalankan tugas mereka dengan baik.